
SQPers- Sebanyak 1423 mahasiswa baru Universitas Sains Al Qur’an (Unsiq) Jawa Tengah di Wonosobo ikuti kegiatan Pengenalan Budaya Akademik dan Kemahasiswaan (PBAK) tahun 2021. Kegiatan yang digelar secara online melalui Zoom Meeting selama empat hari kedepan, dibuka secara resmi oleh Rektor Unsiq di Gedung Olahraga (GOR) Poejiharjo kampus II Unsiq pada Senin (27/09).
PBAK merupakan momen untuk menyambut mahasiswa baru, sebagai transisi dari siswa menjadi mahasiswa. Harapannya mahasiswa lebih memahami budaya akademik kampus, sehingga kampus tidak hanya menjadi bangunan megah, tetapi kampus mampu menjadi ruang eksplorasi ilmu pengetahuan.
“Nantinya dari kampus harus bisa menjadikan mahasiswa yang mampu berfikir dialektis, bersikap kritis, dan transformatif,” tutur Candra Yudha Satria presiden BEM Unsiq Kabinet Ad Dakhil.
Candra menambahkan, belajar adalah suatu keharusan yang tidak boleh diabaikan. Jangan sempitkan pembelajaran hanya di dalam kelas, namun masifkan ruang-ruang yang ada di kampus dengan diskusi-diskusi intelektual. Mahasiswa baru diharapkan menjadi Agen Of Change atau agen perubahan, yang benar-benar bisa mengambil peran di masyarakat.
“Karena dengan kita berilmu, menjadikan wacana untuk melihat realitas atau dasar berjuang bukan menjadi masyarakat kaum elit yang jauh dari masyarakat,” tegas Candra Yudha.
Ketua panitia, Umi Fitriyati mengatakan PBAK merupakan suatu program kegiatan yang wajib diikuti mahasiswa baru. Sangat disayangkan, apabila mahasiswa baru tidak mengikuti kegiatan PBAK.
“Narasumbernya keren-keren, jadi kalau mahasiswa melewatkan momen ini tentunya sangat rugi,” jelas Umi Fitriya yang juga sebagai Menteri dalam negeri BEM Unsiq Kabinet Ad Dakhil.
Pewarta : Khofifah Lulita Sari/Reporter SQ