SQPers- Semarakkan Akhir tahun dengan berbagai jenis lomba, Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) Pendidikan Agama Islam (PAI) Universitas Sains Al Qur’an (Unsiq) resmi lounching kegiatan Parade PAI pada Senin (13/12) di gedung Aula Al A’la.

Acara yang dibuka langsung oleh Rektor Universitas Sains Al Qur’an, Zainal Sukawi, mengatakan bahwa dengan adanya Parade PAI ini, Unsiq harus melangkah lebih maju dengan mempersiapkan diri lebih baik.

“Ini akan menjadi bonus untuk kita. Karena kita betul-betul mempersiapkan diri sebaik-baiknya, baik keilmuan maupun ketrampilan,” ungkap Zainal Sukawi.

Selain itu, Rektor Unsiq tersebut juga menambahkan bahwa dengan menyajikan tema, “Religiusitas Pedagogis dalam Perspektif Dialektis Transformatif”, siapapun kita harus mampu menghadapi dan mempersiapkan diri.

Meskipun baru pertama kali diadakan, namun Parade PAI ini digadang-gadang mampu menjadi acara dengan kontribusi terbesar dari seluruh mahasiswa PAI baik ekstensi maupun Reguler.

“Harusnya sudah dilaksanakan tahun 2020, namun karena kondisi yang belum memungkinkan jadi ditunda, baru Desember ini kami bisa melakukan,” jelas Kevin Arifianto.

Kevin melanjutkan, tujuan dari Parade PAI ini adalah untuk menjadikan wadah mengembangkan bakat dan minat serta potensi mahasiswa PAI baik akademik maupun non akademik.

“Selain mempererat silaturahmi antar mahasiswa PAI, tentunya juga meningkatkan kreativitas dan inovasi,” papar Kevin yang juga mahasiswa PAI semester 7.

Sidiq, ketua panitia berharap agar Parade PAI ini menjadi awal produktif dan progresif bagi mahasiswa PAI kedepan ketika berproses di kampus ataupun setelah di kampus.

“Ini bisa menjadi momentum awal terciptanya produktif dan progresifitas mahasiswa PAI untuk berproses kedepannya,” ungkap Sidiq.

Kegiatan yang akan digelar dari 13-22 Desember tersebut akan dimeriahkan oleh berbagai macam kegiatan, mulai dari bazar buku, lomba badminton, Tartil kaligrafi, pidato, debat, artikel, poster, dan malam puncak yang akan diisi oleh Sabrang Mowo Damar Panuluh dan pertunjukan seni dari Teater Banyu.

Pewarta : Fatma nuraini dan Bakwan/SQ

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *